* Pengertian algoritma pseudocode
* Fungsi algoritma pseudocode
* Struktur algoritma pseudocode
* Contoh algoritma pseudocode
Algoritma pseudocode adalah deskripsi informal dari algoritma pemrograman yang menggunakan bahasa yang mirip dengan bahasa manusia. Pseudocode tidak memiliki aturan yang ketat seperti bahasa pemrograman, sehingga lebih mudah dibaca dan dipahami oleh manusia.
Fungsi algoritma pseudocode adalah untuk menggambarkan solusi dari suatu masalah pemrograman secara lebih abstrak. Pseudocode dapat digunakan untuk:
* Menjelaskan algoritma kepada orang lain
* Mendokumentasikan algoritma
* Melakukan debugging algoritma
* Mengubah algoritma ke dalam bahasa pemrograman lain
Struktur algoritma pseudocode biasanya mengikuti struktur bahasa pemrograman tingkat tinggi, seperti bahasa Pascal atau C. Struktur dasar algoritma pseudocode terdiri dari:
Berikut adalah contoh algoritma pseudocode untuk menghitung luas persegi panjang:
“`
Deklarasi
panjang: integer
lebar: integer
Instruksi
baca(panjang, lebar)
luas = panjang * lebar
tulis(luas)
“`
Algoritma ini memiliki dua variabel, yaitu panjang dan lebar. Variabel panjang menyimpan panjang persegi panjang, sedangkan variabel lebar menyimpan lebar persegi panjang. Algoritma ini kemudian membaca nilai panjang dan lebar dari pengguna, menghitung luas persegi panjang, dan mencetak luas persegi panjang ke layar.
Algoritma pseudocode adalah alat yang berguna untuk menggambarkan solusi dari suatu masalah pemrograman. Pseudocode dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti menjelaskan algoritma, mendokumentasikan algoritma, melakukan debugging algoritma, dan mengubah algoritma ke dalam bahasa pemrograman lain.
0 Komentar